Download file asli: http://bit.ly/eVy0hu
Ngomong-ngomong, Mana nech Fatwa MUI dan Aksi FPI di Kedubes Arab Saudi dan Malaysia untuk Aksi Kemanusiaan Membela para TKW kita di negeri Syariah (Malaysia dan Arab Saudi, dll). FPI TERDIAM dan JADI MACAN OMPONG karena tahu Arab Saudi NEGERI PALING ISLAMI di muka bumi namun ternyata yang PALING BEJAD dalam perlakuan terhadap Para TKW. Ayo MUI beranikah dirimu menerbitkan fatwa KUTUKAN bagi Negara Arab Saudi, dan Menghentikan semua kegiatan NAIK HAJI dan UMROH kontingen Indonesia Sampai Batas Waktu yang Tidak ditentukan demi SOLIDARITAS dan MEMBELA Para TKW kita di Negeri JIRAN dan NEGERI SYARIAH, NEGERI yang bikin NGERI…… Perlakuan yang lebih buruk dari zaman Jahiliah terhadap MANUSIA…… Mana Nyalimu MUI dan FPI???????? Apa benar kata orang bahwa hanya ONENG saja yang SANGAT peduli akan Nasib TKW kita??????
November 23, 2010 at 4:38 pm
Islam mesti diamalkan secara keseluruhan.Dikebanyakan negara islam sistem Islam tidak diamalkan.Apabila timbul maslah Islam yg dipersalahkan dan mahukan Islam utk menyelesaikan masalah.Mana bisa suatu masalah yg timbul akibat sistem yg non islamic dibebankan kepada Islam utk menyelesaikannya???Kita jangan terpedaya dengan gembar-gembur kononnya sesetengah negara seperti Arab Saudi mengamalkan undang-undang syariah karena undang-undang syariah yg diamalkan pada hakikatnya bukan undang-undang syariah yg tulen.Sebagai contoh undang-undang syariah yg diamalkan di Malaysia hanya mendenda RM 600 bagi pasangan yg melakukan zina.Oleh karena ianya diputuskan di mahkamah syariah lalu dianggap itu undang-undang syariah padahal tidak.Selain itu undang undang syariah tidak diamalkan secara menyeluruh karena hukum hudud dan kisas(pidana) terserah kepada mahkamah sivil yg menggunakan undang-undang Inggeris.Di Arab saudi juga sama.Saya pernah mendengar seorang pesalah dijatuhi hukuman sebatan 1000 kali oleh mahkamah Arab Saudi padahal menurut undang-undang syariah sebatan yg maksimal hanyalah 100 kali dan jika hakim mau menambah berdasarkan kepada bidang kuasa ta’zir tambahan itu mestilah tidak boleh melampaui sekurang-kurang hudud yaitu minimal 80 kali.Jadi bagaimana boleh dikatakan Arab Saudi mengamalkan undang-undang syariah.Saya teringat campurtangan mentri agama Indonesia kalau tak salah saya Hasan Al Basri suatu masa dahulu utk menyelamatkan seorang warga Indonesia yg dijatuhi hukuman rejam sehingga mati di Arab saudi atas kesalahan zina padahal utk pesalah yg belum bernikah sepatutnya hanya dirotan.Ini menunjukkan Arab Saudi sendiri tidak mengamalkan undang-undang Islam yg tulen.Tambah konyol apabila perkataan “amah” telah diartikan sebagai budak yg bebas utk disetubuhi padahal amah dalam pengertian sekarang berarti orang gajian bukannya budak hasil tawanan perang.Kesimpulannya kasus-kasus penderaan yg berlaku baik di Malaysia mau pun di Arab Saudi atau di mana-mana tidak boleh dikait-kaitkan dengan ajaran Islam tetapi lebih kepada akibat tidak mengamlkan sistem Islam secara syumul.Tambah di Malaysia perkaranya adalah jelas kebanyakan kasus-kasus penderaan dilakukan oleh oknum yg tidak beragama Islam.Misalanya kasus penderaan Nirmala Bonat dilakukan oleh majikan Cina yg bernama Pek Hua yg berbangsa Cina yg agamanya mungkin Budha atau Kristian.Begitu juga dengan kasus penderaan Siti Hajar Sadli, 34 beliau telah didera oleh majikan Cina yg bernama Hau Yuan Tyng, 43 yg agamanya mungkin Budha atau Cina.Kasus penderaan yg dilakukan oleh majikan yg Melayu beragama Islam jarang berlaku kalau pun tidak dikatakan tidak ada langsung.Agak sukar bagi kerajaan Malaysia mahupun warganya utk memantau kasus-kasus penderaan seperti ini memandangkan ianya berlaku di dalam premis atau rumah-rumah yg tertutup.
December 7, 2010 at 1:09 pm
femahaman apakah Arab Saudi atau malaysia menjalankan syariah atau semi syariah tidak ada hubungannya dengan tulisan diatas tentang penyiksaan dan “keadilan” yg di dapat bagi TKW/TKI qt, yg ingin di pertanyakan adalah, mana fatwa MUI dan aksi FPI yg selalu beroar-koar tentang kelompoknya yg membela umat Islam. padahal TKW/TKI yg di perlakukan tidak adil bahkan tidak manusiawi itu kebanyakan muslim. mengapa kalau membela Palestina mereka berdiri dijajaran terdepan dalam barisan tapi kalau hal yg sama terjadi pada umat islam anak sebangsa dan setanah air lagi..mengapa DIAM kaga ada comment bahkan aksi seperti memprotes agresi Israel terhadap Palestina..!! tunjukan bahwa bangsa qt adalah bangsa yg bermartabat dan tidak bisa diperlakukan seenak jidat warga arab saudi dan malaysia…begitu bro.
December 7, 2010 at 4:40 pm
Hahahaha … fatwa itu jika ada ketidakjelasan dalam hukum. Menyiksa pembantu itu jelas-jelas melanggar hukum, jadi buat apa dikeluarkan fatwanya.
Anda menunggu FPI turun ke jalan? Hahahahaha …
Pada saat anda mengomentari FPI seperti penonton sepakbola yang so becus main bola, tim investigasi FPI sudah berangkat ke Arab Saudi untuk menginvestigasi persoalan TKW ini.
November 23, 2010 at 5:15 pm
Sebaliknya, tidak terdengar kabar pastor yang melakukan pelecehan seksual di penjara. Padahal di Amerika saja, tindak pelecehan seksual yang dilakukan pastor meningkat. Kebanyakan dari pelaku pelecehan ditebus Gereja pake uang donasi umat Kristen yang dihimpun Gereja. Masa umat Kristen menebus pelaku pelecehan seksual? Dunia menanti perubahan kebijakan Gereja dan aksi umat Kritsen menuntut pemenjaraan pastor yang mengotori kehidupan suci Gereja.
December 7, 2010 at 1:13 pm
saya setuju tentang pendapat anda, tp sayangnya judul di atas ga ada hubungannya dengan komen anda..ini adalah masalah warga bangsa qt sebaiknya anda berpendapat tentang hal itu.
December 7, 2010 at 4:43 pm
Yah, saya kan menyambung komentar mas Ilham, jangan hanya karena jadi terpisah karena banyak yang ngomentari mas ilham lalu anda melihatnya jadi bahasan yang tidak nyambung donk.
November 24, 2010 at 12:42 am
Xixixixi
w stuju som ke elo…
Tapi w baru teu ada kebijakan gereja menebus pastor nyang ngelakuin pelecehan seksual…xixixixi
gereja ape ntu som..?
Tapi klo uztad,kyai n dai nyang ngelakuin pelecehan seksual sperti zainuddin mz nyang udah ngaku sih w rasa lebih afdol…xixixixi
jgn kayak kmaren2 nyang berlindung dibalik umat n ulama dgn sikap nyang munafik padahal sesuai dgn teladan mamad…xixixixi
klo pastor ngelakuin pelecehan seksual sih….
So pasti adalah… N ntu hrs dihukum..! Krna melanggar hukum tuhan nyaitu jgn berzinah. N w kira rakyat amerika kagak usah diajarin masalah nih krn mereka lebih terpelajar..
tapi klo wong indonesia bgaimana…??
Zainuddin mz tinggal ngomong nyangkal2 aja, umatnye dah pasang badan ngebelain n pasang muka serem n ngancam2…xixixixi
untung aida kagak gentar…xixixixiXixixixi
w stuju som ke elo…
Tapi w baru teu ada kebijakan gereja menebus pastor nyang ngelakuin pelecehan seksual…xixixixi
gereja ape ntu som..?
Tapi klo uztad,kyai n dai nyang ngelakuin pelecehan seksual sperti zainuddin mz nyang udah ngaku sih w rasa lebih afdol…xixixixi
jgn kayak kmaren2 nyang berlindung dibalik umat n ulama dgn sikap nyang munafik padahal sesuai dgn teladan mamad…xixixixi
klo pastor ngelakuin pelecehan seksual sih….
So pasti adalah… N ntu hrs dihukum..! Krna melanggar hukum tuhan nyaitu jgn berzinah. N w kira rakyat amerika kagak usah diajarin masalah nih krn mereka lebih terpelajar..
tapi klo wong indonesia bgaimana…??
Zainuddin mz tinggal ngomong nyangkal2 aja, umatnye dah pasang badan ngebelain n pasang muka serem n ngancam2…xixixixi
untung aida kagak gentar…xixixixi
November 24, 2010 at 4:12 am
Karena anda nanya Gereja mana, saya jawab …
Keuskupan Agung Gereja Katolik Roma di Los Angeles, AS menyatakan siap membayar ganti rugi materil pada ratusan orang yang menjadi korban pelecehan sex para pendeta di gereja keuskupan itu, yang terjadi sejak era 1940-an sampai era 1990-an. Bukannya siap menyerahkan pelakunya untuk diadili?
Kepala Keuskupan Kardinal Roger Mahony menyampaikan permohonan maafnya dan menyebut kasus ini sebagai “dosa dan kejahatan yang sangat buruk” dan pihaknya siap membayar 660 juta dollar sebagai ganti rugi pada sekitar 508 orang korban. Tiap korban akan menerima lebih dari satu juta dollar.
Ganti rugi itu menjadi ganti rugi terbesar yang pernah dikeluarkan oleh gereja dalam beberapa tahun belakangan ini. Selain ganti rugi, gereja juga diharuskan membuka dokumen-dokumen tentang kasus para pendetanya yang selama ini dirahasiakan. Gereja undercover?
Kuasa hukum para korban Jeff Anderson menyatakan, ada indikasi bahwa pimpinan keuskupan sebenarnya tahu kasus-kasus pelecehan seksual yang dilakukan para pendetanya, tapi tidak menanggapi pengaduan-pengaduan yang disampaikan padanya. Wah, ditutup-tutupi … sistemik kah?
Pelecehan seksual yang terjadi di lingkungan gereja di AS meningkat sekitar 16%, begitu hasil laporan sebuah gereja di AS. Pelecehan-pelecehan seksual ini umumnya dilakukan oleh para pendeta Katolik, dan tahun ini menjadi yang tertinggi sepanjang 800 tahun terakhir. Bagaimana dengan data statistik jumlah pastor yang dipenjara, meningkatkah seiring dengan peningkatan pelecehan di Amerika?
Untuk tahun 2008 saja, gereja setidaknya harus mengeluarkan lebih dari $436 juta untuk kasus pelecehan seksual. Sebagian besar uang itu digunakan sebagai kompensasi para korban. Jumlah uang ini hanya untuk kasus yang jauh lebih sedikit dibandingkan sekarang, karena per Mei 2009, AS sudah mengeluarkan dana yang lebih dari itu. Dari mana uang sebesar itu kalo buka dari jemaatnya.
Kantor berita The Associated Press menyatakan bahwa tahun 2007 adalah tahun tertinggi terjadi pelecehan seksual di gereja. Di New York saja sampai harus mengeluarkan sekitar $660 juta sebagai ganti rugi kepada 500 orang korban. Di saat Gereja mengeluarkan banyak dana untuk membersihkan dosa-dosa jemaat, mereka juga mengeluarkan banyak dana untuk membersihkan dosa-dosanya?
Penelitian ini dilakukan di seluruh AS. Hasilnya, dari 10 kasus pelecehan seksual, selalu ditemukan 1 orang kasus pelecehan terhadap anak-anak di bawah 10 tahun. Tahun ini, AS tampaknya akan lebih serius merevisi undang-undang perlindungan anak-anak. Sebuah kondisi ironis, karena seorang kardinal asal Chicago, Francis George mengatakan bahwa gereja adalah tempat teraman dalam melindungi anak-anak di masyarakat. Aman lah, kan banyak kasus yang ditutup-tutupi, dan banyak korban pula yang sudi memaafkan, atau mungkin menikmati?
November 24, 2010 at 5:17 am
Oh…katolik ya..
Oh.. Ngaku ya hal pelecehan seksual ntu “dosa n kejahatan” ya…
Jd klo k.h.zainuddin mz gmana bro..??
Ape dah mngaku “dosa n kejahatan” atas pelecehan seksual terhadap aida..??
November 24, 2010 at 6:20 am
Masalahnya, tuduhan Aida itu bener nggak? Jangan hanya karena seseorang nuduh, trus yang dituduh dipercaya begitu saja seperti yang dituduhkan. Azas praduga tak bersalah … ajaran agama menghormati azas ini. Bagaimana dengan anda?
Klo Zainudin memang melakukan tindak asusila, apapun kedudukan dia, tidak ada seorangpun dalam syariat Islam yang kebal hukum. Rasulullah SAW sendiri menunjukan komitmennya terhadap penegakan hukum dan prinsip persamaan dalam hukum, bahwa kalau anak beliau Fatimah r.a. melakukan pelanggaran hukum, beliau SAW tidak akan menghindarkannya dari tegaknya hukum. Lah ini Zainudin, bukan siapa-siapanya Rasulullah SAW, klo terbukti melanggar hukum, ya hukum saja, seperti syekh Puji. Tidak ada dari muslim yang bakal menolak. FPI membela Zainudin adalah karena belum terbukti melanggar hukum. Klo sudah terbukti melnggar hukum negara dan hukum syariat, pastinya Habib Riziq selaku pimpinan FPI tidak akan membela lagi.
Dalam Islam, seseorang menuduh berzina itu bukan persoalan spele. Pernah ada contoh kasus tuduhan zina seperti yang terjadi atas Aisyah yang tertinggal rombongan sehingga dibonceng oleh sahabat. Mereka yang menuduh Aisyah berzina tanpa bukti dicap sebagai munafik dan dikenai hukum tidak diajak bicara dalam rentang periode tertentu. Seseorang menuduh berzina itu harus ada bukti kuat, yakni saksi. Apa aida punya saksi? Klo memang berdasarkan tes keperawanan Aida tidak perawan lagi, apa bisa dipastikan yang membuatnya tidak perawan adalah Zainudin. Apa selain Zainudin tidak mungkin menghilangkan keperawanan Aida? Apa tidak mungkin Aida seperti itu karena ditolak cintanya oleh Zainudin, atau menikah siri dan ingin diakui status pernikahannya oleh negara? Banyak kemungkinan. Jadi selama belum terbukti apa yang sebenarnya terjadi, seorang yang beragama akan senantiasa berfikir positif. Prinsip hukum itu, menjauhkan seseorang dari hukuman sejauh mungkin atas dasar kemanusiaan. Jadi, menghukum seseorang itu harus berdasarkan bukti yang ketat. Begitukan bro?
November 24, 2010 at 6:34 am
kan dah ngaku si zainudin…som..xixixixi
tapi sebelumnye seperti biaselah bro…elak kiri elak kanan…
November 24, 2010 at 2:42 pm
Oh, berita gosip ya … yang jelas belum ada pembuktian hukum yang sah. Lagi pula informasi itu baru disampaikan oleh pengacara Aida, pengacara Zainudin atau Zainudin sendiri belum dengar. Saat pengacara Aida bilang Zainudin mengaku, dari pihak Zainudin tidak mengiyakan, kita tidak bisa percaya begitu saja.
Sama halnya seperti kasus Ariel Peterpan, Cut Tari memang sudah mengaku, tapi saat Ariel bungkam, kita tidak bisa memastikan apakah pengakuan Cut Tari tersebut benar, atau ada unsur motif lain. Polisi tidak menjadikan pengakuan sepihak tersebut sebagai barang bukti, tetapi hal-hal yang terukur seperti ukuran tubuh, ciri fisik, dls.
Walau bagaimanapun, siapapun yang bersalah harus dihukum. Dan saya faham karakter FPI, sama dengan muslim yang taat kepada ajaran Islam, tidak akan berada di sisi orang yang bersalah, siapapun dia, mau ustadz, presiden, politisi, organisasi Islam, klo maksiat pasti dijauhin. Saya prinsipnya, siapa bersalah, hukum, kagak usah dibela-bela jika sudah kebuktian secara hukum. Setiap muslim dan manusia seluruhnya berkedudukan sama dalam hukum.
November 24, 2010 at 4:26 am
“Apa benar kata orang bahwa hanya ONENG saja yang SANGAT peduli akan Nasib TKW kita??????”
Bener tuh … apa hanya ONENG seorang muslim saja yang SANGAT perduli akan NASIB TKW kita, sementara orang Kristen di sini kerjanya cuma bisa ngehubung-hubungin syariat Islam dengan negara dan oknum pelaku kejahatan yang gak berhubungan sama sekali. Gada yang turun ke jalan atau press conference, he3x :D. Keliatan banget kalian cuma memanfaatkan penderitaan TKW untuk kepentingan misionaris kalian … Kasihnya … dimana?
November 24, 2010 at 6:55 am
Xixixixi
nti klo kapir ikut ngedukung terang2 an…
Nti dibilang… KRISTENISASI..
xixixixixi..
Tapi nyang jelas kami para kapirun sangat mengutuk hal2 penyiksaan n pembunuhan di arab saudi n malaysia…!
November 24, 2010 at 8:54 am
Lah, apa hubungannya turun ke jalan membela anak bangsa dengan Kristenisasi?
November 24, 2010 at 9:20 am
Xixixixi
bro someone pura2 kagak ngerti…
Klo ngedukung byk cara bro..kagak mesti turun kejalan..
Emangnye bro sendiri dah turun kejalan ngedemo kedubes arab saudi???xixixixi
November 24, 2010 at 2:21 pm
Demo kan sifatnya fardu kifayah, gak mesti seluruh muslim turun ke jalan. Asal sudah ada yang turun dan mewakili muslim, sudah cukup. Nah, kristen bagaimana, sudah ada yang mewakili?
November 25, 2010 at 3:29 am
Xixixixi
bro som kebangetan…
Emangnye kapasitas oneng dlm hal nih mewakili umat islam…xixixixi
sdgkan oneng pernah diusir fpi wktu sosialisasi undang2.undang2 apa ntuh…w lupa. Tapi kagak dlm kapasitas mewakili umat islam ntuh wktu diusir.
bro, jgn nih didramatisirlah hal nih..
Nti kliatan kekanak2 an..
Oke brow…
November 25, 2010 at 7:40 am
Sebenarnya yang diserang FPI waktu ntu bukan si Oneng, tapi kumpulan berbau komunisme. Sudah jadi rahasia umum, ormas Islam di Indonesia anti komunis. Klo si Oneng ada di dalam kumpulan itu, kan berdasarkan prinsip persamaan dalam hukum, dia ikut kecipratan akibat soalnya berada dalam forum haram tersebut 😀
December 17, 2010 at 6:27 am
tanya dong kenapa anti komunis?
karena tahun 65 yg paling banyak membunuh orang PKI (sekitar 2 juta orang) itu adalah muslim2 atas nama tuhan mereka yang akbar
December 17, 2010 at 10:56 am
Dan yang membunuh banyak nyawa komunis di vietnam dan lainnya adalah Kristen Amerika
December 17, 2010 at 6:08 pm
lagi ngomong indonesia larinya ke vietnam.
taktik klasik!
December 18, 2010 at 5:11 am
Dammahum memang stereotif, menghukum komunitas pada suatu tempat tetapi melupakan komunitas lainnya. Jika ingin menghukum, sebaiknya lihat data secara menyeluruh, sehingga hasil penghukumannya lebih objektif. Jangan cuma bilang muslim membunuhi komunis tetapi lupa bahwa kristen juga membunuhi mereka dan komunis. Kebodohan klasik!
December 18, 2010 at 7:11 am
ini bukan mengglobasisasikan dong pak bos.
lagi ngomongin dimana yah dibahas disitu dong.
anda selalu mengguankan standar ganda. dan anda pakai suka2 anda. kalau mau bahas sesuatu yah ditentukan standarnya dulu, jangan ngalor2 ngidul.
jelas2 lagi ngomongin komunisme di indonesia, kenapa larinya sampe ke vietnam?
yang bodoh sapa?
December 18, 2010 at 9:45 am
Makanya kalo ngomong jangan asbun donk. Perhatikan perkataan anda; “muslim2 atas nama tuhan mereka yang akbar”
Anda sedang menghukumi muslim yang artinya orang yang beragama Islam. Selanjutnya anda menyimpulkan muslim membunuhi pengikut komunis atas nama tuhan mereka yang akbar?!!! Yang jadi pertanyaan, apakah muslim membunuhi komunis atas nama tuhan mereka yang akbar?!!! Muslim Indonesia yang mana yang anda maksud dan apa faktanya? Apa benar mereka membunuh atas nama tuhan dan bukan atas nama politik saat itu? Kalaupun benar mereka membunuh atas nama tuhan, tapi Islam tidak menyuruh mereka membunuh komunis melainkan apabila komunis hendak membunuh mereka dan membrangus kemerdekaan beragama mereka.
November 24, 2010 at 7:32 am
masalahnya adalah kejujuran dan keterbukaan.
Alkitab ditulis dengan kebenaran, yang didalamnya pasti ada kejujuran. tentang nabi-nabi yang berselingjuh atau berzinah dengan anaknya sendiri ? tapi apa kata mereka yang tak percaya ? pasti mengatakan tidak benar dan alkitab sudah dipalsukan.
nabi adalah seorang manusia, apakah tak mungkin berbuat dosa,walau sekecil apapun juga? benar pepatah yg mengatakan tak ada manusia yg sempurna !! baik jasmani maupun kerohaniaannya. karena memang : semua manusia telah jatuh kedalam dosa .
kalau manusia itu mau jujur dan terbuka ttg kebenaran, maka dia akan berkata; aku juga bukan orang benar sebab aku sudah berdosa didalam pikiranku dan perbuatanku.
Pertanyaannya adalah: jika ada orang yang mau mengakui dosa dan kesalahannya sendiri, apakah dia disebut orang yang lemah/bodoh ? jawabanya mudah saja; kitab mana yg menjadi bacaan dan tuntunannya selama dia hidup ?
November 24, 2010 at 8:56 am
???
November 24, 2010 at 3:36 pm
“bila satu muslim tersakiti, maka seluruh muslim didunia tersakiti ”
hm…hm…
bagaimana 22,000 slimer jika tersakiti?…
Arab saudi: ” awas kalian berani protes
jatah berkunjung ke alloh WTS anne tutup “.
Indonseia, indonesia koq jd gini? kasian…
Slim…slim…keep entertaining us please !!
November 24, 2010 at 5:17 pm
Umat Kritsen Indonesia kok jadi gini ya, ato memang bawaannya klo masuk Kristen atau jadi pengikut kritsen seperti ini… hiiiiiy ngeriii, dan jutaan orang yang liat performa intelektual dan moral komentator di situs ini sama-sama bergidik, hiiiiiy ngerriii …
December 7, 2010 at 1:40 pm
haha…bro anim udah ketakutan tuh jangan lagi di kasih tau tentang “kebenaran Islam” atau “islam sejati” buat mereka entar loe jadi bahan bakar neraka berhubung harga minyak dunia lagi naik..ati2.xixixi
bagi w nyawa manusia berharga di mata Tuhan ga tau dech bagi slimers..kalau jawabannya sama yach lebih baik ngaku kalau perbuatan menyiksa itu perbuatan biadab tinggal kasih jawaban aza kok repot, sampai lari ke pelecehan sexsual pastor sgala padahal qt tau perbuatan menyiksa dan pelecehan sexsual adalah jahat di mata Tuhan makanya Pastornya di hukum ats perbuatannya. masalah gerejanya kasih uang tebusan segala itu hanya untuk nutup borok gereja dan itu ga ada dalam ajaran kristen, para pastor pada berdosa melakukan hal itu…nah monggo muslim lakukan hal yg sama seperti pernyataan w berani kaga??…hehehe pasti kaga berani ya mengakui mana yg benar dan mana yg salah..
December 7, 2010 at 4:45 pm
Moso ngga berani, FPI dan muslim lainnya kan sudah berangkat ke sana buat menginvestigasi
November 26, 2010 at 3:09 am
Rabun nih penulisnya, yang benar adalah 22.000 KASUS TKI, tidak ada yang menjelaskan apakah itu kasus administratif atau penganiayaan. Apalagi penyiksaan…
Artikel ini Memang cuma asbun.
December 7, 2010 at 1:46 pm
loe yg rabun bro kaga liat apa tulisan di gambar koran artikel diatas gede lagi tulisannya ” 22.000 RIBU TKI DI SIKSA MAJIKAN ” heran nyebut asbun padahal dia ndiri asbun…
December 17, 2010 at 6:26 am
penulis yang rabun atau pembaca yang buta huruf seperti nabinya?
December 3, 2010 at 8:32 am
TERNYATA PUSATNYA ISLAM BANYAK YANG BEJAT KELAKUANNYA…PADA DASARNYA AGAMA TIDAK DAPAT MENYELAMATKAN…LHA..NABINYA JUGA BERBUAT BEGITU…JADI TIDAK ANEH KAN!..KALIAN-KALIAN ORANG ISLAM YANG MEMPERTAHANKAN TIDAK BERBUAT DEMIKIAN BUKAN KARENA ISLAM TAPI OLEH KARENA ANDA MASIH PUNYA HATI NURANI DAN AKAL YANG SEHAT
December 7, 2010 at 4:47 pm
Oh, pusatnya agama itu bejat ya, pantesan saja banyak pelecehan seksual di Gereja. Betul ya?
December 8, 2010 at 2:53 pm
Kita sedih menyaksikan – terus terjadinya kekerasan, pemerkosaan serta pembunuhan terhadap para TKW kita.
Tetapi seharusnya pemerintah RI dan masyarakat Indonesia jauh-jauh hari sudah menyadari bahwa – mengirimkan Tenaga Kerja Wanita ke negara-negara yang hukumnya adalah syariat Islam – penuh dengan resiko.
Mengapa?
Sebab Qur’an mengajarkan bahwa wanita (wanita merdeka bukan budak) nilainya hanya separuh nilai kaum pria. Kesaksian seorang wanita (merdeka) di pengadilan, nilainya hanya separuh kesaksian seorang pria.
Lha…kalau budak sendiri – dalam hukum Islam nggak ada harganya.
Mau digebukin, disetrika, diperkosa atau dibunuh sekali pun (bahkan melemparkan mayatnya ke tong sampah) – menurut ajaran Islam – majikan berhak melakukannya dan tak ada hukum yang bisa menjerat si tuan.
Teman-teman Muslim – coba pakai akal sehat anda ya (jangan membela ajaran Islam biadab itu secara membabi buta), dan coba periksa:
PERNAHKAH ANDA MEMBACA BERITA – ADA SEORANG PUN MAJIKAN DI ARAB SAUDI YANG DIHUKUM/DIPENJARA – GARA-GARA DIA MENYIKSA ATAU MEMPERKOSA PEMBANTUNYA YANG ORANG INDONESIA???
Jika anda pergi ke negara-negara Barat, bahkan anda bisa dihukum berat jika membunuh seekor anjing pun.
Nah…ajaran Islam yang bersumber dari Setan Laknatullah keparat itu – MENGHARGAI PARA TKW KITA LEBIH RENDAH DARIPADA ANJING!!!
Masih mau jadi anjingnya orang Arab???
Wallahuallam
December 8, 2010 at 3:01 pm
Hehehe, gak nyambung Deng.
Jangankan kepada pegawai profesional yang berstatus merdeka, kepada hamba sahaya berstatus tidak merdeka saja Muhammad SAW mewajibkan muslim untuk berlaku baik. Beliau memberi contoh sebagai pribadi yang sepanjang hidupnya tidak pernah memukul istrinya dan hamba sahayanya.
Jangan main cocok-cocokan donk, gali lah ilmunya. Kecuali tujuan lo memang penyesatan, karena memang tugas setan itu menyesatkan manusia dari kebenaran.
December 17, 2010 at 6:25 am
QS 4:34
34. Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri[289] ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka)[290]. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya[291], maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya[292]. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.
baca lagi qurannya baru nyerocos