DEMOKRASI&HAM


Banyuwangi – Suliyono, penyerang Gereja Lidwina di Sleman, sempat menelepon keluarganya sehari sebelum beraksi. Dia mengaku ingin menikah dengan bidadari.

Hal ini diceritakan oleh ayah Suliyono, Mistaji (58) di kediamannya, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Mistaji menerima telepon dari Suliyono pada Sabtu malam (10/2). Saat itu Suliyono hanya menanyakan kabar keluarganya.

“Sempat telepon hanya menanyakan kabar saya dan keluarga. Ya saya bilang sehat semua,” ujar Mistaji kepada detikcom, Minggu (11/2/2018).

Mistaji sempat meminta anaknya untuk pulang ke Banyuwangi dan menikah. Namun, Suliyono menolak.

“Saya suruh pulang ke Banyuwangi. Tapi menolak. Saya malah minta dia segera menikah. Malah dijawab dia ingin menikah dengan bidadari,” ujar Mistaji.

“Katanya sih dia mau menyelesaikan Khataman Alquran di pondok,” pungkasnya.

(imk/imk)

022299400_1518170197-Sabica_Khan_1Liputan6.com, Jakarta Miris itu ketika ada oknum jahil yang memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan. Momen ibadah pun tak menutup ruang gerak seseorang untuk melakukan pelecehan seksual. Ironisnya perbuatan mesum ini terjadi saat proses ibadah Haji di Mekah.

Kisah pelecehan seksual memilukan ini terjadi saat seorang perempuan bernama Sabica Khan tengah melaksanakan tawaf di depan kabah. Ia merasakan ada seorang pria yang berada persis di belakangnya meremas bokong dan menempelkan kemaluannya saat proses tawaf ketiga. Tawaf sendiri merupakan ritual wajib yang dilakukan jamaah haji untuk mengelilingi Kabah sebanyak 7 kali, usai salat Isya.

(more…)

mui-nyatakan-polisi-tidur-haram
Infoteratas.com – MUI Samarinda telah mengeluarkan pernyataan kalau untuk keberadaan dari polisi tidur adalah “Haram”.

Adapun alasannya adalah karena mengancam keselamatan pengguna jalan yang juga memperlambat laju dari pengendara.

(more…)

“dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.”  (Quran sura al Muminuun 23:5,6)

Wanita Arab

BuktidanSaksi.com – Fatwa-fatwa Negara Islam mengenai hal-hal yang harus dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan berkenaan dengan perdagangan seks telah diterjemahkan dan dapat diakses oleh publik. Inilah yang mereka katakan. (more…)

Adakah orang yang memperkosa di tempat terbuka hingga bisa didapatkan saksi? Bahkan dalam kasus perkosaan ramai-ramai (gang rape), atau perkosaan di udara terbuka sekalipun, lazimnya para pelaku perkosaan akan mencari tempat yang sepi dan tidak dilihat orang. Kitab suci agama damai ini menuntut adanya 4 orang saksi. Tidakkah itu permintaan yang nyaris mustahil?



Oleh: Ina Salamah

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. (QS 17: 32)

Jumat, 20 November 2015 (more…)

Setelah memuji Allah, fatwa sheikh itu dimulai dengan mengatakan bahwa sodomi dilarang dalam Islam. Namun demikian, jihad harus diutamakan, karena jihad adalah kewajiban yang dianggap paling tinggi/utama dalam Islam. Dan jika hal yang tertinggi dalam Islam hanya dapat dicapai melalui sodomi, maka praktik itu sama sekali tidak salah.

Oleh Raymond Ibrahim


12 Juli 2012 pada pukul 4:30

http://www.gatestoneinstitute.org/3158/islam-sodomy

Cara terbaik untuk merasionalisasi apa yang diinginkan seseorang dan tetap merasa “suci” adalah segala sesuatu yang awalnya dilarang kemudian diperbolehkan. Yang terpenting adalah niat orang itu atau niyya.   

Abdullah Hassan al-Asiri sang “pengebom pakaian dalam” tidak hanya menyembunyikan bahan peledaknya di dalam rectum (saluran yang menghubungkan usus besar dengan dubur) untuk membunuh Pangeran Saudi Muhammad bin Nayef – mereka bertemu pada tahun 2009 setelah sang pejuang suci yang berusia 22 tahun tersebut “memalsukan pertobatan berkenaan dengan pandangan-pandangan jihadnya” (lihat:”feigned repentance for his jihadi views“) — tetapi nampaknya al-Asiri telah meminta sesama rekan jihadnya untuk berulangkali menyodominya untuk “memperlebar”duburnya agar dapat memuat bahan peledak – semua ini dilakukan sesuai dengan fatwa-fatwa [keputusan-keputusan religius] yang dikeluarkan para ulama Islam.   (more…)

Orang Muslim itu penipu. Jihad mempunyai dua sayap: teror dan tipu daya (ro’b dan taqiyah). Beberapa orang Muslim adalah spesialis dalam teror dan yang lainnya spesialis tipu daya. Jadi ada orang Muslim yang berlagak sebagai pelindung anda dan akan berkata pada anda bahwa Muhammad mengatakan kelompok minoritas adalah amanat sakralnya. Muhammad tidak pernah berkata demikian. Ini adalah permainan tipu daya yang dimaksudkan untuk membodohi orang dan itu berhasil.

Muslim Mesir lakukan pagar betis menjaga gereja Koptik dari serbuan sesamanya Muslim, setelah puluhan gereja dan gedung-gedung milik Kristen dihancurkan oleh anggota Ikhwanul Muslimin

Oleh: Ali Sina (15 Agustus 2013)

Hai Ali

Telah terjadi beberapa kerusuhan antara orang Hindu dengan orang Muslim di Kashmir minggu lalu. Berita (lihat:news item) yang beredar mengatakan bahwa sekelompok orang Muslim menjaga keamanan berlangsungnya prosesi pernikahan Hindu untuk melindungi mereka dari orang-orang Muslim lainnya yang hendak melakukan kerusuhan di wilayah mayoritas Muslim. Dikatakan bahwa “Nabi Muhammad berkata kelompok minoritas adalah amanat sakralku bagi Umat Muslim. Sudah menjadi kewajiban religius kita untuk melindungi mereka”. Jika Islam itu jahat lalu mengapa orang-orang Muslim ini melindungi kelompok minoritas? (more…)

BUBARKAN FPI!!

JAKARTA – Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul mengatakan aparat kepolisian perlu bertindak tegas terhadap tindakan Front Pembela Islam (FPI). Menurut Ruhut, sudah seharusnya FPI dibubarkan.

“Kalau FPI berlaku seperti ini harus dibubarkan. Jangan ragu-ragulah, kita negara hukum,” ujar Ruhut saat dihubungi, Jumat (19/7).

Karenanya, politikus Partai Demokrat itu meminta ketegasan aparat kepolisian menindak FPI. “Polisi tidak perlu lagi sungkan yang terlibat perlu dihukum seberatnya,” ucap Ruhut.

Sementara itu anggota Komisi III DPR Eva Kusuma Sundari berharap UU Organisasi Masyarakat harus ditegakkan secara efektif terhadap FPI.
Mereka lanjutnya, tidak perlu diberikan ijin berpawai, berkumpul untuk merencanakan penyerangan atau menangkap penggerak mereka agar mobilisasi kebencian dan kekerasan terhenti. (more…)

Mengapa dianggap sebagai tindakan salah ketika orang-orang Budha melakukan pembunuhan-pembunuhan seperti ini terhadap para penginvasi Muslim yang berada di negara mereka, sementara orang-orang Muslim melakukan pembunuhan-pembunuhan seperti itu pada orang lain di seluruh dunia? Mengapa ketika hal seperti ini disebut dalam Quran, maka itu dianggap sebagai wahyu ilahi, namun ketika saya menyatakan persetujuan saya atas apa yang dilakukan oleh orang-orang Budha, maka pendapat saya dianggap jahat? Mengapa membunuhi orang-orang Koptik Mesir dianggap tindakan yang benar, tetapi membunuhi orang-orang Muslim yang ada di Burma dianggap sebagai tindakan yang salah? Orang-orang Muslim di Burma adalah para penginvasi, sementara orang-orang Koptik Mesir adalah penduduk asli Mesir. Mengapa ada kemunafikan yang sedemikian besar seperti ini?

Diposkan oleh Ali Sina, pada tanggal 19 January 2013

Ali Sina yang terhormat,

Pak, sebagaimana yang anda sendiri akui bahwa manusia terkadang melakukan kejahatan-kejahatan yang sangat mengerikan dan sulit dipercaya kalau hal seperti itu dilakukan. Baru-baru ini, seorang gadis diperkosa secara bergilir oleh sebuah geng, dan kemudian gadis ini tewas dengan cara yang sangat mengenaskan. Bisa dimengerti bahwa hukum-hukum saja tidak sanggup menjauhkan seseorang dari kejahatan keji seperti itu.

Anda mengatakan bahwa manusia memiliki kesadaran moral karena evolusi dan bahwa orang-orang Muslim adalah manusia berpenyakitan oleh karena agama mereka. Jika orang Muslim mengidap penyakit, bagaimana dengan orang lain yang sehat secara evolusi? (more…)

“Dalam Islam, ketika seorang gadis telah mencapai masa puber, maka orang tuanya punya hak untuk menikahkannya.”

Revealed Scandal of Child Brides

Rabu, 12 September 2012

The Sunday Times (£) di akhir pekan mengulas sebuah artikel mengenai ‘Pengantin Anak Islami” di halaman depan surat kabar ini. Cerita ini juga diulas oleh harian Mail on Sunday dan the Sun. Kisah ini bersumber dari sebuah investigasi rahasia yang dilakukan oleh reporter Mazher Mahmood, dimana ia melihat seorang ayah bernama Mahmood, ingin menikahkan anak gadisnya yang baru berusia 12 tahun, dengan seorang pria berusia 20-an tahun. (more…)

“Ayah…, maafin Putri ya yah, Putri udah malu-maluin ayah sama semua orang. Tapi Putri berani sumpah kalau Putri gak pernah jual diri sama orang. Malam itu Putri cuma mau nonton kibot (keyboard-red) di Langsa, terus Putri duduk di lapangan begadang sama kawan-kawan Putri. Sekarang Putri gak tau harus gimana lagi, biarlah Putri pigi cari hidup sendiri, Putri gak da gunanya lagi sekarang. Ayah jangan cariin Putri ya..!!, nanti Putri juga pulang jumpai ayah sama Aris. Biarlah Putri belajar hidup mandiri, Putri harap ayah gak akan benci sama Putri, Ayah sayang kan sama putri..???, Putri sedih kali gak bisa jumpa Ayah, maafin Putri ayah….. Kakak sayang sama Aris, maafin kakak ya.. (Putri sayang Ayah).”

TEMPO.CO, Banda Aceh – Pemberitaan media massa ternyata bisa membuat trauma bahkan sampai seseorang memutuskan mengakhiri hidupnya. Ini terjadi pada seorang gadis berinisial PE di Banda Aceh.

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Banda Aceh menduga, PE mengalami tekanan psikologis karena pengaruh pemberitaan dua media lokal. “Ada media yang menulisnya sebagai pelacur dan pelaku mesum,” kata Pelaksana Harian Ketua AJI Banda Aceh Taufik Al Mubarak di Banda Aceh, Senin, 17 September 2012. (more…)

Perisai.net– KELOMPOK Muslim liberal di Austria meminta Arab Saudi memberi izin pembangunan gedung gereja di Saudi.

Sebab hingga detik ini negara asal lahirnya agama Islam ini, tidak pernah mengijinkan satupun gedung gereja maupun tempat ibadah agama lain berdiri, apalagi diperkuat oleh para ulamanya yang malah mengajak menghancurkan gedung-gedung gereja di negara-negara Arab. (more…)

gereja-johannes-baptistaTenda ibadah Gereja St. Joannes Baptista disegel oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bogor, jemaat Gereja St. Joannes Baptista, Parung, Bogor melaksanakan ibadah ekaristi di halaman parkir gereja, Minggu (12/8/2012) pagi.

Ibadah yang dipimpin Romo Albertus Simbol Gaib Pratolo Pr diikuti oleh sekitar 1.500 jemaat. Ibadat berlangung khidmat meski berlangsung di bawah terik sinar matahari. Ibadat di halaman parkir gereja merupakan kali pertama setelah Senin (6/8/2012) lalu, tenda terpal yang biasa digunakan umat untuk beribadat disegel dengan alasan gereja tidak mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) rumah ibadah.

Dijumpai usai memimpin ibadat, Romo Albertus mengungkapkan, penyegelan tenda tersebut dinilai mengada-ada.

“Kami beribadat di bawah tenda dan itu bukan bangunan permanen. Lantas mengapa tenda tersebut disegel dan kami dilarang beribadat? Apa mendirikan tenda perlu IMB?”, ujarnya. (more…)

Next Page »